Mungkin hanya sejenak saja
Tak bisakah kau disini
Hanya sebentar saja
Temani air mata ini
Yang menetes bersama dengan kepergianmu
Ku mohon jangan pergi
Tak bisakah kau hapus perih ini
Yang tiap tiap detiknya menusuk relung jiwa ini
Hanya sejenak saja
Tinggalah disini
Dan dengarkan lah!
Simfoni jantungku yang menyebut namamu
Bibir ini terus menerus memanggilmu
Kau hanya perlu disini dan temani jiwa yang kesepian ini
Apa susahnya sih?
Ku mohon jangan bersamanya
Aku tak rela kau disakiti olehnya
Tak bisakah kau melihatnya?
Cintaku ini lebih nyata daripada cintanya
Maaf aku egois
Salahkah aku pertahankan cinta yang sesungguhnya tak cukup logis
Aku mencintaimu, yang kini bersamanya
Aku mencintaimu, yang dulu pernah ku tinggalkan
Kau mengira aku tersakiti karena sikapnya
Kau salah
Aku hanya tak mau kau bersamanya
Cintanya palsu!
Ku mohon kembalilah...
Jika kau dapat melihat cinta dan siksa ini
Kau akan tau siapa aku sesungguhnya
Aku yang mencintaimu, dengan egois
Selasa, 31 Juli 2012
Kamis, 26 Juli 2012
Cerita Mantan
Entah apa yang bikin aku masih nyimpen fotonya mantan yang sumpah jelek gila. Karena aku gak ada ide buat nge post sesuatu, mari kita bahas mantan terakhirku ini .__.
Adhitya Wijdan Fajramandhani, atau Adhit, itulah namanya. Dia lahir tanggal 24 Desember 1998. Kini ia tinggal di Jalan Sunandar no. 14 Sidoarjo. Temen sekelasku yang juga mantanku ini anakna kecil loo.__. Dia itu maniak game cowok gitu.
Pas sebelum pacaran sama aku, pengalaman pacarannya itu udah 18 kali, sedangkan aku baru pacaran 1 kali. Itu pun cuman jadi pelarian. Dia mukai PDKT sama aku hari Sabtu. Tiba-tiba dia sms aku. Pas aku tanya dia tau no.ku dari mana, dia bilang tau no.ku dari temen SDku, Fawwaz, sama Mega, sobat karibku. Dia nge sms aku sampe besok minggunya, tanggal 23-11-2012 siang. Dia sms gini setelah dari pagi aku smsan sama dia banyak banget "Last, mau gak kamu jadi pacarku?". Jelas aku shock, karena saat itu aku juga suka ke dia. Karena aku ini tipe cewek yang iseng, aku baru mau jawab pertanyaannya malem. Tapi ternyata aku malemnya pergi. Selama pergi itu, aku ngasih dia teka-teki tentang jawabanku. Rencanaku gagal, soalnya batere hapeku habis hiks. Yawda aku langsung kasih jawabanku. Aku buru-buru sms "Iya," ke dia. Sejak itulah aku pacaran sama dia, tanggal 23-11-2012 jam 19.00 ☺
Sebulan lebih 1 minggu bersamanya, entah apa yang bikin aku kepikiran buat mutusin dia. Setelah mutusin dia, aku ngerasa plong. Tapi setelah dia bikin status di FB tentang aku mutusin dia, aku jadi ngerasa sedih banget. 3 hari setelah putus itu, kami berdua balikan.
Bulan kedua, aku makin bosan dengannya. Tapi aku bertahan, karena aku masih ingin bersamanya. Hingga hari ulang tahunnya. Aku berniat memberikannya Pudding buatanku, tapi semua percuma, semua udah dimakan semut -__- Aku minta maaf ke dia, alhamdulillah dia maafin, dengan syarat aku harus berjanji untuk terus memberikan cintaku ke dia. Aku pun berjanji.
Seminggu setelah liburan tahun baru, aku mulai merasa dia gak setia. Dia sering bohong ke aku. Sering nyuekin aku. Sering diemin aku. Karena aku juga udah jenuh ke dia, aku mutusin dia lewat FB yang langsung dia terima. Sejak itulah aku putus dengannya. Beda dengan waktu aku mutusin dia yang pertama, yang sekarang aku bener2 lega, seperti gak ada lagi beban buat aku.
Ternyata dugaanku waktu itu benar. Ternyata dia udah punya kenalan cewek yang bikin dia lupa aku. Hiks banget kan. Kayak dikhianati gitu. 2 minggu setelah dia putus denganku, dia jadian dengan cewek itu.
Tapi hubungannya dengan cewek itu hanya bertahan sebentar, aku gak tau kenapa. Tapi aku gak ngurus, karena aku sudah rada ilfeel ke dia. Kebiasaanku dari dulu, sering ngerasa ilfeel sama orang yang aku putusin, alias mantan.
Yak, udah setengah tahun aku gak sama dia, bahkan aku sudah punya gebetan baru, dia juga. Tapi aku masih percaya satu omongan dia ke aku dulu, "Kamu mantan terindahku".
Adhitya Wijdan Fajramandhani, atau Adhit, itulah namanya. Dia lahir tanggal 24 Desember 1998. Kini ia tinggal di Jalan Sunandar no. 14 Sidoarjo. Temen sekelasku yang juga mantanku ini anakna kecil loo.__. Dia itu maniak game cowok gitu.
Pas sebelum pacaran sama aku, pengalaman pacarannya itu udah 18 kali, sedangkan aku baru pacaran 1 kali. Itu pun cuman jadi pelarian. Dia mukai PDKT sama aku hari Sabtu. Tiba-tiba dia sms aku. Pas aku tanya dia tau no.ku dari mana, dia bilang tau no.ku dari temen SDku, Fawwaz, sama Mega, sobat karibku. Dia nge sms aku sampe besok minggunya, tanggal 23-11-2012 siang. Dia sms gini setelah dari pagi aku smsan sama dia banyak banget "Last, mau gak kamu jadi pacarku?". Jelas aku shock, karena saat itu aku juga suka ke dia. Karena aku ini tipe cewek yang iseng, aku baru mau jawab pertanyaannya malem. Tapi ternyata aku malemnya pergi. Selama pergi itu, aku ngasih dia teka-teki tentang jawabanku. Rencanaku gagal, soalnya batere hapeku habis hiks. Yawda aku langsung kasih jawabanku. Aku buru-buru sms "Iya," ke dia. Sejak itulah aku pacaran sama dia, tanggal 23-11-2012 jam 19.00 ☺
Sebulan lebih 1 minggu bersamanya, entah apa yang bikin aku kepikiran buat mutusin dia. Setelah mutusin dia, aku ngerasa plong. Tapi setelah dia bikin status di FB tentang aku mutusin dia, aku jadi ngerasa sedih banget. 3 hari setelah putus itu, kami berdua balikan.
Bulan kedua, aku makin bosan dengannya. Tapi aku bertahan, karena aku masih ingin bersamanya. Hingga hari ulang tahunnya. Aku berniat memberikannya Pudding buatanku, tapi semua percuma, semua udah dimakan semut -__- Aku minta maaf ke dia, alhamdulillah dia maafin, dengan syarat aku harus berjanji untuk terus memberikan cintaku ke dia. Aku pun berjanji.
Seminggu setelah liburan tahun baru, aku mulai merasa dia gak setia. Dia sering bohong ke aku. Sering nyuekin aku. Sering diemin aku. Karena aku juga udah jenuh ke dia, aku mutusin dia lewat FB yang langsung dia terima. Sejak itulah aku putus dengannya. Beda dengan waktu aku mutusin dia yang pertama, yang sekarang aku bener2 lega, seperti gak ada lagi beban buat aku.
Ternyata dugaanku waktu itu benar. Ternyata dia udah punya kenalan cewek yang bikin dia lupa aku. Hiks banget kan. Kayak dikhianati gitu. 2 minggu setelah dia putus denganku, dia jadian dengan cewek itu.
Tapi hubungannya dengan cewek itu hanya bertahan sebentar, aku gak tau kenapa. Tapi aku gak ngurus, karena aku sudah rada ilfeel ke dia. Kebiasaanku dari dulu, sering ngerasa ilfeel sama orang yang aku putusin, alias mantan.
Yak, udah setengah tahun aku gak sama dia, bahkan aku sudah punya gebetan baru, dia juga. Tapi aku masih percaya satu omongan dia ke aku dulu, "Kamu mantan terindahku".
Langganan:
Postingan (Atom)